Pengertian DDOS

bagaimana cara kerja Ddos Attack dan bagaimana hal itu bisa terjadi~  Hacker merupakan salah satu yang paling ditakuti dalam dunia internet. Dalam perkembangan dunia internet yang sangat maju mendorong internet dituntut untuk lebih jeli dan memperketat pengamanan data bagi para penggunanya. Akhir-akhir ini anda tentunya tau khususnya jika anda merupakan pengguna mywapblog maka anda akan mengetahui bahwa saat ini server mywapblog sedang diserang oleh hacker dengan cara Ddos attack. Sebenarnya apa sih Ddos attack itu? Dalam artikel kali ini saya akan mencoba membahas mengenai apa yang dimaksud dengan serangan Ddos attack.

ilustrasi Ddos attack

Keterangan gambar ilustrasi:
Dari gambar ilustrasi diatas dapat saya jelaskan bahwa panah yang berwarna biru merupakan kiriman permintaan kepada server yang dikirimkan oleh hacker (Ddos attack) melalui komputer zombie. Sedangkan panah yang berwarna hijau merupakan kiriman permintaan dari user yang sebenarnya, berdasarkan gambar server tak akan melayani permintaan dari panah hijau karena server telah overload (kelebihan) menerima permintaan yang terlalu banyak dari panah biru. Hal inilah yang menyebabkan situs tak bisa dikunjungi dan dinamakan sedang diserang dengan metode Ddos attack.

Pengertian Ddos attack
Ddos attack merupakan bentuk serangan (dalam bahasa inggrisnya attack) yang dilakukan terhadap sistem komputer seperti web host maupun server yang terdapat dalam jaringan internet. Jenis serangan Ddos attack dapat pula dilakukan terhadap komputer yang lebih kecil seperti halnya CPU. Tujuan dari serangan Ddos attack adalah membuat server yang diserang tak dapat diakses dan akhirnya user yang seharusnya dapat mengaksesnya menjadi tak bisa mengaksesnya. Hal yang menyebabkan server tak dapat diakses karena serangan Ddos attack diantaranya adalah karena server tela kebanjiran permintaan, maksudnya begini: Saat terjadi serangan Ddos attack akan ada banyak sekali komputer yang mengirimkan permintaan ke server (permintaan biasanya berupa ping) jika satu komputer mengirimkan 312 bytes data dalam satu kirimnya ( 1 detik) maka bayangkan jika ada 10.000 komputer yang mengirimkan hal itu secara bersamaan. Jika 10.000 komputer itu mengirimkannya secara bersamaan maka server harus melayani data yang masuk sebesar 312 bytes X 10.000 akan sama dengan 3120 Mb. Tentu server memiliki batas kemampuannya, jika data yang dikirim dalam waktu yang bersamaan melebihi batas maka server akan mengalami overload dan akhirnya situs yang diserang menjadi tak dapat diakses. Mungkin akan timbul pertanyaan bagaimana caranya 10.000 komputer itu bisa mengirimkan ping secara bersamaan? Jika anda memiliki pertanyaan tersebut berarti anda cerdas, karena memang tidak mungkin jika satu orang memiliki komputer sebanyak itu dan mampu mengoperasikannya secara bersamaan. Cara yang dilakukan untuk mengirimkan ping sebanyak itu adalah dengan menggunakan komputer zombie, apa itu komputer zombie? Komputer zombie disini dimaksudkan sebagai komputer yang sudah terinfeksi oleh semacam adware, malware atau sejenisnya (yang pasti software jahat dan saya lupa apa namanya). Software jahat tersebut telah disebarkan oleh pelaku penyerang Ddos bisa melalui email, facebook, twitter, blog, website maupun melalui flasdis. Komputer yang telah terinfeksi akan mudah dikendalikan dari jarak jauh dan dapat di kendalikan untuk mengirimkan ping secara bersamaan. Jadi mungkin saja saat ini komputer anda juga sudah terinfeksi oleh software jahat tersebut namun anda tak menyadarinya, cara menanganinya adalah menggunakan firewall yang bagus yang dapat memonitor semua akses data keluar dan masuk dengan izin anda. Sekian dan terimakasih karena telah meluangkan waktu untuk membaca.